![]() |
Pometia pinnata - matoa |
Pometia pinnata yang lebih dikenal sebagai pohon matoa adalah pohon tropis yang memiliki tempat istimewa dalam flora Papua dan beberapa wilayah lain di Indonesia. Dengan tinggi yang bisa mencapai 20 meter, pohon ini menawarkan keindahan alam sekaligus manfaat yang beragam. Daunnya yang besar dan panjang memberikan nuansa hijau yang menyejukkan, sementara bunganya yang kecil dan putih kehijauan menambah daya tarik visual. Pohon ini tumbuh subur di iklim hangat dengan curah hujan cukup, matoa tidak hanya menjadi bagian penting dari ekosistem lokal tetapi juga sumber daya yang berharga bagi masyarakat sekitar
Taksonomi
Kerajaan : Plantae
(tanpa takson) : Angiospermae
(tanpa takson) : Eudikotil
(tanpa takson) : Rosid
Ordo : Sapindales
Famili : Sapindaceae
Genus : Pometia
Spesies : P. pinnata
Morfologi
Matoa adalah pohon yang besar, dengan ketinggian bisa mencapai antara 30 hingga 50 meter. Batangnya tegak dan memiliki cabang yang tersebar. Daun matoa berbentuk bulat telur dengan ujung runcing, tersusun secara spiral di sepanjang ranting-rantingnya. Buahnya berbentuk bulat dan berwarna hijau ketika masih muda, kemudian berubah menjadi warna merah kecoklatan saat matang. Buah matoa memiliki daging yang manis dan biji di dalamnya.
Matoa biasanya tumbuh di hutan-hutan dataran rendah hingga pegunungan, terutama di daerah yang memiliki iklim tropis dan lembap. Mereka tumbuh baik di tanah yang subur dan memiliki kelembapan yang cukup.
Manfaat
Matoa memiliki peran penting dalam ekosistem hutan di wilayahnya. Mereka menyediakan habitat bagi berbagai jenis hewan, serta membantu menjaga keseimbangan ekosistem dengan menyediakan layanan ekosistem seperti penyimpanan karbon dan menjaga kualitas air tanah.
Buah matoa memiliki nilai ekonomi yang tinggi karena rasanya yang enak dan kandungan gizi yang baik. Buah ini sering dimakan segar atau diolah menjadi berbagai produk makanan dan minuman seperti jus, selai, atau manisan. Selain itu, kayu matoa juga digunakan dalam berbagai konstruksi karena kekuatan dan keawetannya.
Selain mengambil buahnya untuk dinikmati, kayu dari pohon matoa juga dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan. Kayu matoa bersifat keras, berukuran besar, tegak, panjang hingga 40 meter, serta diameter hingga 1 meter.
Manfaat buah matoa bagi kesehatan, antara lain:
- Kaya Vitamin dan Mineral – Dalam buah matoa terkandung kadar vitamin C dan E yang cukup tinggi, sehingga bermanfaat untuk melawan radikal bebas, memperkuat sistem kekebalan tumbuh, memelihara kesehatan kulit dan kesuburan pria.
- Penangkal Penyakit Kronis seperti Serangan jantung, stroke dan diabetes merupakan penyakit yang banyak menyebabkan kematian di dunia.
- Buah matoa memiliki kandungan antioksidan yaitu zat tanin. Zat ini bermanfaaat untuk regenerasi sel dalam tubuh.
- Melawan Kuman Penyakit – Terdapat penelitian bahwa matoa mampu menghambat perkembangan bakteri penyebab infeksi saluran napas dan saluran kemih.
- Menurunkan Hipertensi (Tekanan darah tinggi) dapat diturunkan dengan mengonsumsi ekstrak buah matoa.
- Ekstrak matoa mengandung zat yang bersifat diuresis yang meningkatkan jumlah cairan yang dikeluarkan oleh tubuh.